Membangun Bisnis Digital

Ekonomi kreatif adalah salah satu sektor riil yang layak menjadi prioritas dan diyakini kelak menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia, Berbeda dengan sektor lain yang sangat tergantung pada eksploitasi sumber daya alam, kekuatan ekonomi kreatif lebih bertumpu kepada keunggulan sumber daya manusia. Karya seni, arsitektur, buku, inovasi teknologi, dan animasi, berasal dari ide-ide kreatif pemikiran manusia (Badan Ekonomi Kreatif, http://www.bekraf.go.id/profil)

Inovasi teknologi khususnya pengembangan aplikasi digital, yang merupakan satu dari 16 subsektor ekonomi kreatif, saat ini menjadi primadona yang dipicu oleh booming teknologi perangkat mobile yang menyentuh seluruh lapisan dan sektor kehidupan masyarakat. Bisnis-bisnis startup digital kini bermunculan untuk meraih dan berebut peluang melalui solusi digital yang menjawab kebutuhan masyarakat.

Bagaimana cara untuk bisa terjun ke bisnis digital?

Diungkapkan sebelumnya bahwa Ekonomi kreatif bertumpu pada keunggulan sumber daya manusia. Untuk membangun bisnis digital, dibutuhkan sumber daya manusia unggul yang mampu membaca situasi dan kebutuhan masyarakat disegala bidang kehidupannya, mendesain solusi digital yang dianggap sesuai, melakukan uji validitas dari ide yang dirumuskan, membangun sistem yang berorientasi pada pengguna, memasarkan dan memelihara serta terus berinovasi untuk menyempurnakan produknya.

Karena itu bisnis digital lazimnya lahir dalam bentuk tim dari unsur-unsur personal yang memiliki: 1) skill bisnis untuk melihat peluang dan melahirkan ide, merumuskan model bisnis, sampai ke perencanaan pembiayaan dan penghasilan; 2) skill desain, untuk melakukan studi kebutuhan pengguna, merancang aplikasi dan membangun antar muka berdasarkan kebutuhan pengguna (user experiences); 3) skill teknis meliputi kemampuan pemrograman aplikasi dan pengujian, serta pengembangan dan pemeliharaan infrastruktur.

KHARISMA College Makassar membekali mahasiswa dengan penguasaan atas kemampuan dan keterampilan untuk ranah bisnis, desain, dan teknologi informasi, selanjutnya mahasiswa diberikan kebebasan untuk memilih skill yang akan didalami sesuai dengan minat dan bakatnya masing-masing. Program Sarjana Informatika menawarkan peminatan Rekayasa Perangkat Lunak, Jaringan Komputer, dan Komputer Grafis, sementara Program Sarjana Sistem Informasi (terakreditasi B) menawarkan peminatan Manajemen Sistem Informasi, dan Komputer Akuntansi. Kemampuan development aplikasi merupakan keterampilan wajib yang harus dimiliki oleh semua lulusan KHARISMA College.

Siap membangun bisnis digital Anda ??